Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik melalui Kegiatan Literasi
Abstract
Keterampilan literasi sangat penting untuk pencapaian akademik dalam kehidupan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran literasi dalam mendukung keterampilan berpikir kritis peserta didik SMPN 14 Tanralili, menggunakan model PISA untuk menyelesaikan dua butir soal matematika. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, kemudian dijabarkan dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui dokumentasi, tes dan wawancara. Informan penelitian ini adalah siswa SMPN 14 Tanralili di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kegiatan literasi sangat membantu dalam memperkuat kemampuan berpikir kritis siswa, terbukti dengan perbandingan jawaban siswa yang benar dan salah. Siswa yang melakukan literasi sebelum menjawab pertanyaan mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang lebih dari sekadar mengenali jawaban. Mereka akan berusaha untuk menemukan solusi alternatif berdasarkan analisis dan informasi yang dikumpulkan dari suatu situasi.
Literacy skills are very important for academic achievement in ones life. This study aims to describe the role of literacy in supporting critical thinking skills of students at SMPN 14 Tanralili, using the PISA model to solve two math problems. This research was conducted using a qualitative approach, then described using a descriptive method. Data collection techniques in this study through documentation, tests and interviews. The informants of this research were students of SMPN 14 Tanralili in Maros Regency, South Sulawesi. The research findings show that literacy activities are very helpful in strengthening students critical thinking skills, as evidenced by the comparison of students correct and incorrect answers. Students who perform literacy before answering questions develop critical thinking skills that go beyond simply recognizing answers. They will seek to find alternative solutions based on analysis and information gathered from a situation.
Downloads
References
Antonova, S., Pletyago, T., & Ostapenko, A. (2020). Fostering Critical Thinking Skills in European and Asian Higher Education Institutions. MIER Journal of Educational Studies Trends and Practices, 10(2), 138–150.
Arohman, M., Saefudin, & Priyandoko, D. (2016). Kemampuan Literasi Sains Pada Pembelajaran Ekosistem. Jurnal FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia, 13(1), 90–92.
Barber, A. T., & Klauda, S. L. (2020). How Reading Motivation and Engagement Enable Reading Achievement: Policy Implications. Policy Insights from the Behavioral and Brain Sciences, 7(1), 27–34.
Chalkiadaki, A. (2018). A Systematic Literature Review of 21st Century Skills and Competencies in Primary Education. International Journal of Instruction, 11(3), 1–16.
Dinni, H. N. (2018). HOTS ( High Order Thinking Skills ) dan Kaitannya dengan Kemampuan Literasi Matematika. Prisma, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 1(1), 170–176.
Hasan, M., Thamrin, M. I., Rahmatullah, R., Pratama, M., & Darwis, N. (2021). Implementasi Pembelajaran pada Berbagai Jenjang Pendidikan di Daerah 3T Pada Masa Pandemi COVID-19. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya, 7(3), 47-56.
Jamaluddin, J., Jufri, A. W., Ramdani, A., & Azizah, A. (2019). Profil Literasi Sains dan Keterampilan Berpikir Kritis Pendidik IPA SMP. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 5(1), 120–130.
Janah, S. R., Suyitno, H., & Rosyida, I. (2019). Pentingnya Literasi Matematika dan Berpikir Kritis Matematis dalam Menghadapi Abad ke-21. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2(1), 905–910.
Kartini, D., & Yuhana. (2019). Peran Kepala Sekolah dalam Mensukseskan Program Literasi. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan (JMKSP), 4(2), 137–144.
Khoiri, N., Sa’adah, N., & Saefan, J. (2017). Mengajarkan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi dengan Model Problem Based Learning Berbantuan Wondershare Quiz Creator. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 8(2), 109–114.
Kuntarto, E., & N, Sari. (2017). Pengalaman Terbaik dalam Menumbuhkan Minat Membaca Buku Perpustakaan Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 2(2), 185–201.
Kurniati, D., Harimukti, R., & Jamil, N. A. (2016). Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMP di Kabupaten Jember dalam Menyelesaikan Soal Berstandar PISA. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 20(2), 142–155.
Lewy, L. (2013). Pengembangan Soal untuk Mengukur Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Pokok Bahasan Barisan dan Deret Bilangan di Kelas IX Akselerasi SMP Xaverius Maria Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 14–28.
Liberna, H. (2012). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa melalui Penggunaan Metode Improve Pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Formatif, 2(3), 234854.
Makhmudah, S. (2018). Analisis Literasi Matematika terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematika dan Pendidikan Karakter Mandiri. Prisma, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 1(1), 318–325.
Mardliyah, A. A. (2018). Budaya Literasi sebagai Upaya Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis di Era Industri Revolusi 4.0. Jurnal Pendidikan, 2(1), 12–21.
Megawati, M., Wardani, A. K., & Hartatiana, H. (2019). Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Matematika Model Pisa. Jurnal Pendidikan Matematika, 14(1), 15–24.
Merrotsy, P. (2018). Self Regulated Learning. Pedagogy for Creative Problem Solving, 4(4), 149–176.
Nugroho, M. T., Destrinelli, D., Kurniawan, A., Pratama, A., Yuliana, E., Arfiana, M., & Mulyani, N. (2020). The Role of Literation in Supporting Higher Order Thinking Skills For Students in State Elementary School 164 / I Sridadi. JIP (Jurnal Ilmiah PGMI), 6(2), 144–156.
Oktariani, O., & Ekadiansyah, E. (2020). Peran Literasi dalam Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Penelitian Pendidikan, Psikologi dan Kesehatan (J-P3K), 1(1), 23–33.
Pertiwi, U. D., Atanti, R. D., & Ismawati, R. (2018). Pentingnya Literasi Sains Pada Pembelajaran IPA SMP Abad 21. Indonesian Journal of Natural Science Education (IJNSE), 1(1), 24–29.
Pugalee, D. K. (2001). Writing, Mathematics, and Metacognition: Looking for Connections Through Students’ Work in Mathematical Problem Solving. School Science and Mathematics, 101(1), 236–245.
Rachmadtullah, R. (2015). Kemampuan Berpikir Kritis dan Konsep Diri dengan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6(2), 287–298.
Rofek, A. (2019). PKM Peningkatan Kemampuan Membaca dengan Giat Literasi dan Pojok Perpus Di SD Islam Ulil Albab Kecamatan Panarukan. Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 23–30.
Sholihat, M., Halidjah, S., & Kresnadi, H. (2011). Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Menggunakan Metode Pemberian Tugas di Sekolah Dasar Negeri. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 6(3), 1–12.
Suryaman, M. (2015). Analisis Hasil Belajar Peserta Didik dalam Literasi Membaca melalui Studi Internasional (PIRLS) 2011. Litera, 14(1), 170–186.
Taufiq, M., & Chatib, M. (2011). Pentingnya Implementasi Pembelajaran Literasi Sains Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP di Pondok Pesantren Salafiyah Kabupaten Magetan. Community Development Journal, 2(1), 107–113.
Wijaya, E. Y., Sudjimat, D. A., & Nyoto, A. (2016). Transformasi Pendidikan Abad 21 Sebagai Tuntutan. Jurnal Pendidikan, 1(1), 263–278.
Yuriza, P. E., Adisyahputra, & Sigit, D. V. (2018). Hubungan antara Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi dan Tingkat Kecerdasan dengan Kemampuan Literasi Sains Pada Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Biologi, 11(1), 13–20.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.